Suzuki GSX S150 Mudah Ditekuk-tekuk Oleh Rider Bertinggi 155 cm Sekalipun

Salam satu aspal.

Sebelum sukses mengikuti touring Suzuki T4klukan Ba7asan Jelajah Jawa dengan Suzuki GSX S150 dan kebagian jatah gas di etape 2 yang akan menempuh rute Purwokerto – Madiun yang kurang lebih berjarak 500 km, sebenarnya satuaspal.com agak minder di awal. Ada sebuah ketakutan tersendiri dalam benak ane.

Satuaspal.com yang memiliki tinggi badan hanya pas pasan, yaitu 155 cm, kalau cewek tinggi segini udah bagus, tapi kalau cowok yahhh itu tadi, pas pasan… Merasa ketakutan di awal saat diajak touring oleh Suzuki menggunakan motor sport batangan GSX S150. Dalam pikiran ane, satuaspal.com pasti jadi peserta yang tinggi badannya paling pendek nih. Ane takut kalau tidak bisa mengimbangi peserta lain dalam bermanuver dan membetot gas Suzuki GSX S150 dalam touring Suzuki T4klukan Ba7asan Jelajah Jawa dengan GSX S150.

Orang dengan keterbatasan tinggi badan seperti ane terkadang memiliki kesulitan dalam mengendalikan laju motor sport batangan yang berat. Ane misalkan saja saat mengendarai Honda Verza 150 yang memang menjadi kuda besi keseharian satuaspal.com, ane sering mengalami kesusahan saat bermanuver, misal zigzag ataupun dalam berbelok dan menyalip kendaraan lain pada celah yang sempit, kendaraan rasanya berat ditekuk atau dibelokkan (bukan karena komstir rusak ya). FYI, Verza memiliki berat kosong 129 kg dan jujur saja ini sedikit agak sulit dikendalikan oleh ane yang bertinggi badan 155 cm dan berat 51 kg. Tentu jarak sumbu roda juga berpengaruh dalam kelincahan saat melakukan manuver, dan jarak sumbu roda Verza adalah 1.318 mm, dan dimensi P x L x T adalah 2.056 x 742 x 1.054 mm.

Ane agak merasa ayem saat membaca spesifikasi GSX S150 yang hanya memiliki berat 127 kg. Dengan dimensi P x L x T yaitu 1.975 mm x 674 mm x 1.070 mm, sedangkan jarak sumbu rodanya 1.300 mm. Dengan melihat spesifikasi Suzuki GSX S150 ini akhirnya ane jadi yakin untuk ikut menggeber GSX S150 dalam touring Suzuki T4klukan Ba7asan Jelajah Jawa dengan GSX S150. Ternyata Suzuki GSX S150 lebih ringan dari Verza dan juga lebih pendek dimensinya. Oh iya… ketinggian jok Suzuki GSX S150 (785 mm) pun lebih rendah dibandingkan Verza yang setiap hari ane naiki. Satuaspal.com yakin bisa menguasai ini motor demi hasil yang mantab djiwa…

Dan benar saja mas bro, setelah ane naik ke atas jok Suzuki GSX S150 yang kedua kaki dapat menapak dengan jinjit dan mengegas lalu berjalan perlahan menyusuri rute Purwokerto – Jogjakarta, satuaspal.com tidak perlu waktu lama untuk menyesuaikan diri dengan posisi riding dan juga karakter mesin GSX S150 ini.

Jika dilihat tubuhnya, Suzuki GSX S150 memang terlihat besar dan kekar, namun setelah satuaspal.com naik ke atas jok dan mencoba bermanuver di jalanan Purwokerto – Banjarnegara yang berkelok-kelok, lengkap dengan turunan dan tanjakan, ternyata body yang terlihat besar tersebut mudah sekali untuk ditekuk-tekuk di jalanan tersebut. Satuaspal.com sama sekali tidak menemui kesulitan dalam berkendara dengan GSX S150 walau hanya bertinggi badan 155 cm, bahkan rasa berat saat bermanuver ketika berkendara dengan Verza tidak ane temui pada GSX S150 ini. Hal ini juga didukung oleh mesin yang sangat responsif, sekali plintir lansung ngueeenggg…

Sebagai informasi, Suzuki GSX-S150 menawarkan mesin 150cc yang mampu mengeluarkan tenaga hingga 19 HP. Tenaganya jauh lebih besar dibandingkan lawan-lawannya, sehingga motor ini mampu melaju lebih kencang dan bisa berakselerasi dengan sangat cepat. GSX S150 memiliki mesin bertipe fuel injection, DOHC 4 Valve 6 Speed dengan pendingin cairan. Dan ternyata mesin GSX S150 juga irit, nggak seperti mesin Satria FU karburator yang terkenal boros.

Good job Suzuki Indomobil Sales… Suzuki GSX S150 keren dan mudah ditekuk-tekuk walau dikendarai oleh rider bertinggi 155 cm sekalipun… blasss nggak kerasa berat mas bro. (Satuaspal.com)